Mereka bilang; "Seumur Hidup itu Terlalu Lama"
Saat itu umurku masih 11 tahun dan adikku 4 tahun. Ya, umur kami terpaut jauh karena kudengar, bahwa dahulu Ayahku hanya berniat memiliki 1 anak saja dikarenakan beberapa persoalan yang tidak bisa kujelaskan secara detail. Saat itu aku melihat kaca rumah yang pecah akibat lemparan sepatu sport yg ibuku layangkan atas kepergian ayahku. Setelah itu, aku tidak melihatnya lagi untuk satu minggu. Lalu kemudian dia datang membawa surat yang diberikan pada ibuku, lalu membawa ku dan adikku pergi tanpa menoleh ke belakang lagi melihat ibuku yang rontok jatuh di lantai sambil menangis tersedu-sedu. Kurang paham apa yg terjadi saat itu, yg kulakukan hanya duduk manis dalam mobil, melihat adikku yg asyik dengan mainannya dan kemudian bertanya "ayah, kita mau kemana? Ayah kenapa meninggalkan ibu menangis? Ayah, ayah tidak kasihan?" Kutarik tarik lengan bajunya. Iya hanya menjawab, "sabar sayang.. ini akan sulit untuk kami semua tapi percayalah ayah akan selalu memeluk kalian...