(EX)perience. "Waktu Ngelamar Bakti BCA"

Hi guys! kali ini gue mau share pengalaman gue sekitar 2 tahun yang lalu tentang pengalaman berharga yaitu pengalaman kegagalan, pembelajaran, dan tentunya bikin semangat baru yang lebih menggebu-gebu. (pencitraan) ehe, baiklah mari kita mulai.

Buat kalian dedek dedek gemash yang baru lulus SMA dan pengen langsung cari pengalaman di dunia pekerjaan, kalian patut mencoba BAKTI BCA yang diadakan oleh Bank BCA tentunya, mereka ngadain recruitment berkala yang gapernah jeda begitu lama, kok. (setahu gue ya but, gatau juga bener apa nggak.) jangan pernah ngerasa minder atau takut atau ragu, semuanya harus kita coba selain nambah pengalaman ya buang rasa penasaran juga sih.

Bakti BCA tuh nerima pelamar minimal pendidikan akhirnya SMA, dengan rata-rata rapor semester 5 & 6 min. 7,0. Lumayan, kan? gak terlalu besar lah ya kriteria nilainya. Masih dibatas wajar untuk persyaratan bekerja di perusahaan sebesar BCA. Dan buat info persyaratan lebih lengkapnya, kalian bisa dengan mudah klik link berikut ini :http://karir.bca.co.id/peluang-karir/magang/magang-bakti/magang-bakti/

Jadi, ceritanya waktu itu, tahun 2015 lalu, gue nyoba ngelamar Bakti di bulan Maret. Dengan penuh harapan besar karena fyi sih sebenernya cita-cita sederhana gue tuh kerja di Bank, jadi gue bener-bener naro harapan besar disana. Isi form online di web resminya BCA atau kalian bisa buka langsung dengan klik link ini : http://karir.bca.co.id/peluang-karir/magang/form-pendaftaran-umum/?posid=4448&lowid=4447 kelar isi form, rasa rasanya hidup kaya nunggu kepastian gitu, kaya udah ngayal sebelum tidur gimana ya kalau keterima, gimana ya kalau nggak, dan gue mulai belajar test prikotest pada umumnya. Kebanyakan googling sih belajarnya, sebagian coba belajar dari psikotes bekas SBMPTN dulu, (hehe, iya, gue pernah ikut test SBMPTN ke UNJ tp gagal. *fake smile*). Lalu, dibarengi dengan doa, shalat wajib, sampai shalat malam/tahajud, doa orang tua jg ga kalah penting, alhamdulillah..... pada tanggal 22 April 2015 saya dapat Email dan SMS sekaligus telepon dari pihak BCA yang menyatakan...

Recruitment <recruitment@bca.co.id> wrote:
Yth.
Sdr/i Pelamar Program Permagangan Bakti
Di tempat,

Sehubungan dengan lamaran Anda, kami dari Pihak Recruitment BCA mengundang Anda untuk proses psikotes Program Permagangan Bakti dengan jadwal sbb:

Hari/Tgl : Senin, 27 April 2015
Jam : 08.00 – selesai
Tempat : Jakarta Design Center (JDC)
Jl. Gatot Subroto Kav. 53, Lt. 6 Ruang Lotus 1, 2, dan 3. Slipi – Petamburan Jakarta Barat
Perlengkapan : Membawa poto Copy KTP 1 Lembar
Membawa Pass Foto Ukuran 4x6 1 Lembar
Membawa Pensil HB dan Peralatan Tulis Lainnya.
Pakaian : Pakaian formal sopan, tidak diperkenakan memakai celana jeans.

Mohon konfirmasi balasan email dari Anda terkait dengan undangan psikotes ini dengan format Nama(spasi)Hadir/Tidak Hadir.
Jika butuh informasi lebih lanjut Anda bisa menghubungi kami di (021) 2556 3000 ext.53293.

Demikian dan terima kasih.

Regards,
Recruitment Team BCA

Alhamdulillah, refleks peluk ibu sambil nangis bahagia plus gemeteran hahaha.

Lanjut di hari H, yaitu tanggal 27 April 2015 dengan penuh harapan, semangat yang gigih, dan juga doa ibu, gue berangkat dari Bogor jam 4 subuh dianter ayah ke Stasiun. Besar harapan semoga keterimanya gue nanti itung-itung kado ultah tersepcial yang pernah gue dapet seumur hidup (kebetulan gue berumur 19 tahun tepat di tanggal itu) gue makin semangat dan berharap besar sih. Naik kereta jurusan Tanah Abang, dengan berpakaian kemeja putih polos, rok span hitam, plus heels 7cm warna hitam gue berdzikir sepanjang jalan. Sedikit khawatir sih soalnya belum tau juga nanti di stasiun Tanah Abang kemana dan naik apa. Liat info dari internet sih abis dari Pasar Tanah Abang naik angkot langsung sampe ke JDC. Dulu masih awam banget sama Jakarta..

Sampai di Tanah Abang, sebisa mungkin gue bertindak gesit tanpa harus keringetan, gue coba cari angkot jurusan Kebayoran Lama kalau gasalah angkot 09 warna merah, kemudian gue bilang sama abangnya buat diturunin di JDC, abangnya manggut manggut aja. Lumayan makan waktu sih, karena sedikit macet di pasar Tanah Abangnya, makin deg-degan tuh ya... kemudian salah satu penumpang ibu-ibu nan baik hati bilang "dek, bentar lagi nyampe JDC. Nanti turun di perempatan aja, jalan dikit ke JDC masuk gedungnya." Terlibatlah sedikit percakapan dan diakhiri dengan gue bilang makasih dan dia bilang semoga berhasil. Much thanks buat ibu unknown name, semoga ibu selalu dalam lindungan Allah amin....

Masuk gedung JDC, naik ke lantai 6 pas keluar lift DWARRRRRRR banyak banget pelamar Baktinya huhu. Sempet down gitu, antrean panjang buat isi daftar hadir. Gue termasuk ke 500 sekian. Bayangin, LIMARATUS ORANG. Kemudian nunggu di ruang tunggu yang nyaman banget, tapi tetep aja gue gak kebagian duduk, mana pake heels kan, untung udah lumayan kebiasa, jadi pegel pegel manja aja tapi masih gapapa. Mulai nyari nyari temen ngonrol, kenalan sama banyak orang dari berbagai daerah kayak Banten, Bekasi, Karawang. Selang 45 menit kemudian nama gue dipanggil untuk masuk ke ruang test, disana ada banyak bangku dan meja di tengah kemudian sekelilingnya adalah para penguji yang bakal wawancarain kita. Dipanggil sesuai urutan tentunya, alhamdulillah kebagian sama penguji yang baik hati. Cuma wawancara singkat kaya ditanya biodata diri terus ditanya beberapa isi dari lamaran yang udah kita kirim ke BCA dan yang terpenting adalah, kita ditanya 3 hal nilai plus dari diri kita dan juga 3 hal yang membuat kita ingin melamar ke BCA, gue jawab seadanya karena ga kefikiran bakal ditanyain itu sih haha kemudian saat itu juga kita langsung dikasih keputusan lanjut ke tahap berikutnya atau stop disitu. Nah, kalau gak lanjut kalian langsung diperbolehkan keluar ruangan tanpa diberikan apapun, kalau diterima kalian langsung dikasih form untuk diisi dan kita duduk di bangku dan meja yang ada ditengah tengah tadi, alhamdulillah.. gue dikasih formnya! Hihi.

Dan buat jaga-jaga, kalian bawa Pas Foto dan Copy KTP ya, karena nanti saat pengisian form kalian bakal diminta lampirin itu semua, saat pengisian form, kalian disana ditanya ukuran baju kalian untuk seragam nanti. Berhijab atau tidak, gitu-gitu sih kurang lebih. Selesai isi form, sambil nunggu semua peserta yang kurang lebih totalnya 600 itu selesai diwawancara, sisanya paling cuma tinggal 200an, filternya cukup banyak juga ya. Dilanjut dengan test psikotes.

Isi psikotestnya cuma kaya Aritmatika, Penalaran, Analog Verbal, Pauli. Itu semua ada di sesi pertama.

Di sesi kedua, kita dikasih lagi kertas test yang dominan ngegambar,

Kaya test Wartegg :



Disitu kita harus lanjutin clue dari 8 kotak itu menjadi sebuah gambar yang ada maknanya.

Kemudian kita disuruh ngegambar gambaran bebas yang dimana ada pohon, dan manusia.
Waktu itu gue gambar gue yang lagi berangkat kerja pake seragam BCA. Hehe.

Terakhir, test koran. Googling aja ya untuk contohnya, disini kita harus benar benar teliti dan kecepatan waktu juga sih. Wajib belajar dulu buat kalian yang sungguh sungguh lamar Bakti dan diundang untuk test.

Selepas itu, kalian ngumpulin semua test dan keluar ruangan. Kalian langsung disediakan makan siang, alhamdulillah banget makan siangnya super duper enak sehat dan lezat. Waktu itu gue dikasih nasi box dengan lauk pauk telur bulat sambel merah, ayam fillet bumbu kecap, sayur tauge plus tahu, sambal dan lalapan serta penuci mulut buah jeruk dan pisang, mantap kan? Dan itu semua GERATISSS TIS TISSS. (makasih, BCA, udah butek buat mikir keras keudian dikasih makanan yang lezat hihi.)

Lanjut 30 menit kemudian, hasilnya sudah keluar yaitu nama-nama orang yang lulus test psikotes. Saat itu, gue baru kelar dari kamar mandi lansung lari lari ke kerumunan orang yang lagi liat daftar kertas selembar yang ditempel di pintu ruangan. Ada yang loncat loncat, ada yang langsung balik kanan bubar jalan, bahan ada yang udah turun eskalator, dan ada juga yang nangis (beneran, ada yang nangis) kemudian gue cari nama gue di kertas itu, aslinya dari 200an yang ke filter cuma 24 orang T_T. Dari atas gue sisir daftar nama itu alhamdulillah, nama gue ada di urutan paling bawah, karena sesuai abjad. Rasanya pengen sujud syukur tapi itu udah last call buat yang lolos test untuk masuk ruangan dan ikut tahap selanjutnya. Disana kita dikasih ucapan selamat karena rentetan test cuma tinggal 1 tahap lagi yaitu interview user. Kita dipanggil satu persatu dan ditanya oleh 3 penguji yang (sumpah, bikin gemeteran karena ada yang mukannya killer) kita jawab pertanyaan di depan semua peserta yang lolos tahap seleksi selanjutnya. Cuma sebentar, kemudian kita semua keluar ruangan dan nunggu hasil akhir nama-nama yang diterima dan penempatan job desk nya, (kaya Teller atau Customer Service).

Cuma selang 10 menit, mba mba penguji keluar dan nempelin kertas di pintu kemudian kita lari-lari buat liat daftar nama peserta yang lolos, sayangnya..... nama gue gak ada disitu, dari 24 nama itu yang fix keterima dan sudah ditempatkan job desknya hanya berjumlah 20 orang, kami yang gak lulus dipersilahkan untuk pulang dan yang lolos dipersilahkan masuk ruangan untuk dijadwalkan tes kesehatan.

Sekian deh cerita pengalaman Bakti BCA gue. Saran gue sih ya :

-Belajar test dengan baik.
-Jangan pernah berbicara gugup atau show up sama penguji kalau kita gugup
-SENYUM
-Pakai blazer ya, atau apalah itu karena ruangan disana dingin banget.
-BERDOA.

Mungkin dari semua usaha yang udah gue lakukan masih ada yang kurang sehingga gue belum diamanahkan oleh Allah untuk dapetin posisi di BCA, tanpa berkecil hati gue pun lanjut melamar di Bank Mandiri, dan BPTN. Di Bank Mandiri belum ada panggilan, tapi di BPTN sempat diterima untuk posisi marketing gitu ya yang di sebar ke daerah daerah terpencil, tapi kebetulan gak gue ambil, karena jujur saja gue gak mahir dalam bidang marketing.

Sekian dan, terimakasih.

With luv,

Mrs. Whatever

Komentar

Postingan populer dari blog ini

(EX)perience + Review "drg. Gigi recommended di daerah Bogor"

About myself

Seandainya dari awal aku tidak mengenalmu.